Tuesday, April 16, 2013

Komen Menilai Ibadah Orang Lain.


Sabda Nabi di dalam hadis,
الْعَهْدُ الَّذِى بَيْنَنَا وَبَيْنَهُمُ الصَّلاَةُ فَمَنْ تَرَكَهَا فَقَدْ كَفَرَ
“Perjanjian antara kami dan mereka (orang kafir) adalah salat. Barangsiapa meninggalkannya maka dia telah kafir.” (Riwayat Ahmad, At-Tirmidzi, An Nasa-i, Ibnu Majah. Dinilai sahih oleh Syaikh Al Albani)
Maknanya salat itu adalah asas yang terpenting setelah akidah. Rukun Islam yang kedua, setelah La Ilaha illa Allah Muhammadur Rasulullah adalah salat. Maka jangan main-main kita menghukum solat orang diterima atau tidak diterima.